JENIS-JENIS GENRE DALAM NOVEL
Genre novel adalah ragam rumusan atau kaidah yang
digunakan untuk membagi atau memisahkan jenis karya yang satu dengan yang lain.
Dalam dunia menulis sendiri ada banyak sekali jenis genre.
Genre-genre yang berbeda serta terpisah ini juga dapat
jadi penentu pasar, memudahkan pembaca menemukan cerita seperti apa yang ingin
dibaca.
Berdasarkan
Kebenaran Cerita
Berdasarkan kebenaran adanya cerita, atau
kenyataannya, genre novel dibagi menjadi dua, yakni novel fiksi dan non fiksi.
Berikut adalah uraian untuk kedua genre tersebut.
1. Novel Fiksi
Novel fiksi adalah novel yang ditulis berdasarkan
kejadian yang tidak pernah ada. Novel ini dibuat hanya berdasarkan khayalan
dan imajinasi penulis,
tanpa mengacu pada orang tertentu.
Contoh novel fiksi adalah Harry Potter, Perahu Kertas,
Twilight dan masih banyak lagi.
2. Novel Non Fiksi
Novel non fiksi adalah novel yang ditulis berdasarkan
kejadian nyata yang memang pernah terjadi, entah berdasarkan pengalaman pribadi
penulis sendiri atau berdasarkan pengalaman orang lain.
Beberapa contoh novel non fiksi populer di antaranya
adalah Laskar Pelangi dan Negeri Lima Menara.
Berdasarkan
Jenisnya
Selain dibagi berdasarkan kenyataan cerita, genre
novel juga dibagi berdasarkan jenisnya. Berikut ini adalah jenis-jenis genre
yang umum dan sering ditemui dalam novel-novel:
1. Romantis
Novel romantis adalah genre novel yang bercerita
tentang kisah cinta sepasang anak manusia. Novel ini adalah jenis novel paling
populer dan banyak peminatnya bila dibandingkan dengan genre novel lainnya.
Novel bergenre seperti ini biasanya menggunakan
pemilihan kata yang puitis, indah, dan berefek dramatis.
Beberapa contoh novel romantis ialah The Notebook dan A Walk to Remember dari penulis novel Amerika terkenal, Nicholas
Sparks.
2. Horor
Novel bergenre horor adalah novel yang menyajikan
kisah menakutkan penuh teror, melibatkan pengejaran dan pelarian dari tokoh
protagonis pada sosok hantu atau iblis.
Novel semacam ini biasanya bertujuan untuk membuat pembaca merasa merinding dan ketakutan. Salah satu contoh novel horor
populer Indonesia adalah Danur karya Risa Saraswati.
3. Misteri
Genre novel yang satu ini menyajikan cerita tentang
teka-teki kasus dan kejanggalan berikut cara pemecahannya.
Umumnya novel bergenre misteri menggunakan
adegan yang penuh trik dan plot twist yang dapat membuat pembaca tercengang di akhir
cerita.
Genre misteri sendiri seringkali ditemukan
bertalian dengan genre thriller. Contoh novel misteri adalah Sherlock Holmes
dan Endless
Night.
4. Thriller
Novel thriller seringkali
disamakan dengan novel horor, padahal kedua cerita ini punya tujuan yang jelas
berbeda.
Bila novel horor bertujuan membuat pembaca
takut karena kejadian mistis yang sering kali tak masuk akal, novel thriller bertujuan
membuat para membaca merasa tegang dan terpacu adrenalinnya karena serangkaian
kejadian mengerikan yang disebabkan oleh konflik antar manusia yang biasanya
melibatkan unsur psikologi dan pesan moral yang mendalam.
Contoh novel thriller adalah
Tewasnya Gagak Hitam, Belenggu Isle, dan Spammer.
5. Fiksi Ilmiah
Genre fiksi ilmiah adalah genre yang mengangkat cerita
tentang ilmu pengetahuan dan teknologi yang canggih nan
futuristik.
Penulis cerita semacam ini umumnya akan
fokus membangun dunia yang mungkin akan ada di masa depan dalam novel fiksinya.
Salah satu novel fiksi ilmiah yang sangat terkenal ialah The Martian.
6. Sejarah
Novel bergenre sejarah adalah novel yang mengangkat
cerita-cerita bersejarah dengan menghadirkan tokoh fiktif maupun nyata sebagai
pemeran utamanya.
Di Indonesia sendiri, cerita sejarah banyak
dilatarbelakangi masa penjajahan dan perjuangan pasca dan pra kemerdekaan.
Contoh novel sejarah adalah Amba.
7. Petualangan
Novel petualangan adalah sebuah cerita
berkesinambungan yang mengisahkan tentang perjalanan menuju suatu tempat tujuan
tertentu yang melibatkan konflik sepanjang perjalanan.
Cerita semacam ini seringkali mengambil tema
persahabatan. Contoh novel populer bergenre petualangan adalah 5 cm.
8. Fantasi
Lain dengan fiksi ilmiah yang penuh teknologi canggih
dan berorientasi pada ilmu pengetahuan.
Cerita bergenre fantasi mengambil latar mengenai mitos yang
penuh kekuatan gaib tak masuk akal namun diceritakan dengan sedemikian rupa
hingga pembaca merasa bahwa itu sesuatu yang tak janggal.
Harry Potter dan Lord of the Ring adalah contoh novel fantasi paling populer sepanjang
sejarah.
9. Humor atau Komedi
Sudah dapat ditebak bila novel humor atau komedi
adalah cerita penuh lelucon dan kelakar yang menghadirkan tawa. Cerita bergenre
humor sendiri seringkali bersanding dengan genre lainnya sebagai penyegar
cerita.
10. Fanfiction atau
Fiksi Penggemar
Genre fiksi penggemar adalah cerita yang menggunakan
nama suatu tokoh atau selebriti terkenal sebagai nama dalam karakter ceritanya.
Genre semacam ini mulai sangat populer semenjak meluasnya penggunaan teknologi.
Sebenarnya masih banyak lagi genre novel berdasarkan
jenis atau kategorinya. Karena genre novel terus meluas dan berkembang seiring
berubahnya selera serta kehidupan umat manusia.
Berdasarkan
Penokohan
Selain kebenaran cerita dan kategori cerita, genre
juga dibagi meliputi usia pembaca dan penokohan dalam sebuah novel. Genre novel
tersebut adalah:
1.
Fiksi Remaja/Teenfiction
Novel bergenre ini banyak sekali digandrungi oleh
pembaca usia remaja karena cerita yang ringan dan mengangkat isu-isu yang
benar-benar sesuai dengan usia mereka.
Tema yang banyak sekali termuat dalam novel fiksi
remaja adalah persahabatan, sekolah, dan cinta monyet. Rentang usia tokoh
dalam cerita fiksi remaja adalah 12 sampai 14 tahun.
Namun seiring perkembangan jaman, novel
fiksi remaja mulai mengabur batasannya dengan novel bergenre young adult.
2. Young
Adult
Novel young adult sering kali disalah-pahami dan disamakan dengan novel
fiksi remaja, padahal nyatanya kedua cerita itu berbeda.
Selain dari rentang usia tokoh utama yang
biasanya sudah lebih matang yakni 14-21 tahun, dari segi cerita pun young adult juga mengambil tema yang lebih berat dan
mendalam.
Bukan lagi soal cinta monyet tapi pencarian jati diri,
kultur sosial, diskriminasi, dan tekanan menjelang dewasa, dengan dibumbui
sedikit erotika.
3. New
Adult
Sebenarnya genre new adult memiliki garis pemisah yang tipis dengan young adult. Perbedaannya hanyalah tokoh yang diceritakan sudah
lebih dewasa dan sering kali dunia seks dan erotika yang jadi fokus cerita
dalam novel bergenre ini.
No comments:
Post a Comment